Setelah 1 bulan menimbang dan mengingat, maka saya memutuskan untuk menulis tentang ini.... Sakura School Simulator.
Kenapa?
Karena.... dari hasil pengamatan saya, para pemain Sakura School Simulator umumnya adalah anak perempuan di usia SD, bahkan ada beberapa yang TK Besar.
Lalu apa masalahnya? Kan School Simulator, simulator sekolah, sekolah-sekolahan?
Masalahnya... Sakura School Simulator settingnya adalah High School (SMA) dan diperuntukkan untuk 18+ alias dewasa.
Rating 18+ itu berarti: memperbolehkan unsur kekerasan grafis, termasuk penggambaran yang gamblang dan/atau diarahkan pada karakter yang tidak berdaya, serta kekerasan seksual. Dapat juga mencakup konten seksual yang gamblang, tindakan diskriminatif dan/atau glamorisasi penggunaan narkoba.
Jadi, pada intinya Sakura School Simulator (sangat mungkin) mengandung unsur kekerasan, sex, dan narkoba.
Bayangkan jika kekerasan, sex, dan narkoba jadi mainan sehari-hari anak (laki-laki dan) perempuan kita. Mau?
Tapi koq bisa sih anak kecil suka? Apa yang menarik?
Dari hasil pengamatan dan mencoba game ini, grafis dan warna yang cerah sangat menarik. Belum lagi karakter yang cantik, ganteng dan kawaii. Ditambah bisa ganti kostum avatar dengan baju bagus-bagus, ... ya begitulah sesuatu yang memang disukai anak perempuan SD.
Buat saya, apapun jenis gamenya jika dirating sebagai 18+ dan dimainkan anak SD, dan kita membiarkannya, itu ibarat memberi tontonan "blue film/film biru" pada anak SD. It's a big no no!
So...please bagi yang merasakan kegelisahan saya, yang memiliki anak berusia SD baik laki-laki, apalagi perempuan, please banget ... tolong di cek game yang dimainkan anak-anaknya. Jangan sampai game tersebut diperuntukkan untuk usia yang jauuuh di atasnya.
Dan jika Anda menemukan game jauh di atas usianya, tolong dijelaskan pada mereka secara baik-baik, diberikan pemahaman kenapa game itu tidak boleh dimainkan. Jangan langsung dimarahin, takutnya besok-besok mereka curi-curi main game itu.
Terimakasih banyak sudah membaca.
Untuk lebih detail tentang game rating, silahkan dilihat lagi artikel RumahJJ tentang: Mengenal Game Rating System.
Kommentare