Add-on, Add-in, Extension .... Apaan sih ini?

Mungkin banyak yang belum tahu, apa itu add-on, add-in, atau extension. Mungkin banyak juga yang belum sadar, bahwa semua add-on, add-in, atau extension itu sangat membantu sekali.

Apa sih add-on, add-in, atau extension itu?

Add-on, add-in, atau extension umumnya adalah perangkat lunak/software tambahan (pihak ketiga) yang memberi tambahan fitur pada program.

Memberi kemampuan tambahan pada program.

Contohnya adalah toolbar extension di browser Chrome, Opera, Edge yang bisa menambahkan fungsi Ad Blocker (pemblokir iklan).

Kalau di kalangan gamers, ada add-on untuk karakter, skin, power.

Untuk Microsoft Office, ada juga add-in untuk membuat karakter kartun, polling online, embed web, dll.

Buat apa sih add-on, add-in, atau extension?

Add-on, add-in, atau extension diciptakan buat memudahkan kita.

Contoh paling ekstreme adalah jika kita menggunakan perangkat kantor yang dikunci, mau install aplikasi nggak bisa karena harus seijin IT, sementara aplikasi tersebut sangat kita butuhkan. Jadi...apa salahnya kita cek toolbar kita, siapa tahu...aplikasi tersebut ada add-on, add-in, atau extensionnya.

Fungsi lainnya tentu saja supaya program developer pihak ketiga dapat memperluas penggunaan aplikasi/programnya.

Bagaimana menggunakan add-on, add-in, atau extension?

Kebanyakan pilihan add-on, add-in, atau extension sudah disediakan oleh browser, office, game, atau aplikasi yang umumnya dipakai banyak orang.

Pilihan itu biasanya ada di toolbar aplikasi tersebut.

Yang harus kita lakukan adalah:

• Cek toolbar cari tulisan add-on, add-in, atau extension (soalnya tiap aplikasi sebutannya berbeda, tapi biasanya ya salah satu dari 3 itu ... atau plug-in).

• Pilih dan lihat daftar software yang ada.

• Pilih yang sesuai dengan yang kita butuhkan (kita harus tahu dulu kebutuhan kita ya).

• Klik atau klik-klik 😁 bisa langsung dijajal deh.

Oh iya, ada juga yang mengharuskan kita untuk punya account di aplikasi pihak ketiga tersebut, sebelum kita bisa menggunakan add-on, add-in, atau extension tersebut.

Ada juga yang tidak tersedia di toolbar sehingga kita harus mendownload dan install sendiri.

Btw, tahu toolbar kan? 😊 Kayak gini lho contohnya....

Gambar di atas adalah toolbar (ribbon) PowerPoint 2019. Kalau di browser atau aplikasi lain, bentuknya akan berbeda.

Pada gambar juga bisa dilihat (salah 1 yang saya lingkari kuning) tempat "add-ins"nya. Nanti tinggal pilih Get Add-ins, lalu akan keluar daftar add-ins. Mana yang dirasa cocok, tinggal add aja.

Selamat mencari ya!